A. TCP


    Transmission Control Protocol (TCP) adalah salah satu jenis protokol yangmemungkinkan kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar data didalamsuatu network (jaringan). TCP merupakan suatu protokol yang berada di lapisan transpor(baik itu dalam tujuh lapis model referensi OSI atau model TCP/IP) yang berorientasi-sambungan (connection-oriented) dan dapat diandalkan (reliable).TCP dipakai untuk aplikasi-aplikasi yang membutuhkan keandalan data.


Karakteristik dari TCP antara lain yaitu

  • Reliable berarti data ditransfer ke tujuannya dalam suatu urutan seperti ketikadikirim.Reliable berarti data ditransfer ke tujuannya dalam suatu urutan seperti ketikadikirim.
  • Berorientasi sambungan (connection-oriented): Sebelum data dapat ditransmisikanantara dua host, dua proses yang berjalan pada lapisan aplikasi harus melakukannegosiasi untuk membuat sesi koneksi terlebih dahulu.
  • Full-duplex: Untuk setiap host TCP, koneksi yang terjadi antara dua host terdiri atasdua buah jalur, yakni jalur keluar dan jalur masuk.
  • Memiliki layanan flow control: Untuk mencegah data terlalu banyak dikirimkan pada satu waktu, yang akhirnya membuat “macet” jaringan internetwork IP, TCP mengimplementasikan layanan flow control yang dimiliki oleh pihak pengirim yangsecara terus menerus memantau dan membatasi jumlah data yang dikirimkan padasatu waktu.
  • Melakukan segmentasi terhadap data yang datang dari lapisan aplikasi

B. UDP


    UDP, singkatan dari User Datagram Protocol, adalah salah satu protokol lapisantranspor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi(connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP.

Karakteristik dari UDP antara lain, yaitu

  • Connectionless (tanpa koneksi): Pesan-pesan UDP akan dikirimkan tanpa harusdilakukan proses negosiasi koneksi antara dua host yang hendak berukar informasi.
  • Unreliable (tidak andal): Pesan-pesan UDP akan dikirimkan sebagai datagram tanpaadanya nomor urut atau pesan acknowledgment. Protokol lapisan aplikasi yangberjalan di atas UDP harus melakukan pemulihan terhadap pesan-pesan yanghilang selama transmisi. Umumnya, protokol lapisan aplikasi yang berjalan di atasUDP mengimplementasikan layanan keandalan mereka masing-masing, ataumengirim pesan secara periodik atau dengan menggunakan waktu yang telahdidefinisikan.
  • UDP menyediakan mekanisme untuk mengirim pesan-pesan ke sebuah protokollapisan aplikasi atau proses tertentu di dalam sebuah host dalam jaringan yangmenggunakan TCP/IP. HeaderUDP berisi field Source Process Identification danDestination Process Identification.
  • UDP menyediakan penghitungan checksum berukuran 16-bit terhadap keseluruhanpesan UDP

Perbedaan TCP dan UDP


    Berbeda dengan TCP, UDP merupakan connectionless dan tidak ada keandalan,windowing, serta fungsi untuk memastikan data diterima dengan benar. Namun, UDP jugamenyediakan fungsi yang sama dengan TCP, seperti transfer data dan multiplexing, tetapi melakukannya dengan byte tambahan yang lebih sedikit dalam header UDP.UDP melakukan multiplexing UDP menggunakan cara yang sama seperti TCP. Satu-satunya perbedaan adalah transport protocol yang digunakan, yaitu UDP. Suatu aplikasidapat membuka nomor port yang sama pada satu host, tetapi satu menggunakan TCP dan yang satu lagi menggunakan UDP hal ini tidak biasa, tetapi diperbolehkan. Jika suatu layanan mendukung TCP dan UDP, ia menggunakan nilai yang sama untuk nomor port TCPdan UDP.
    UDP mempunyai keuntungan dibandingkan TCP dengan tidak menggunakan fieldsequence dan acknowledgement. Keuntungan UDP yang paling jelas dari TCP adalah bytetambahan yang lebih sedikit. Di samping itu, UDP tidak perlu menunggu penerimaan ataumenyimpan data dalam memory sampai data tersebut diterima. Ini berarti, aplikasi UDPtidak diperlambat oleh proses penerimaan dan memory dapat dibebaskan lebih cepat. Pada tabel, Anda dapat melihat fungsi yang dilakukan (atau tidak dilakukan) oleh UDP atau TCP.

Dibawah ini merupakan tabel perbedaan TCP dan UDP